الْمُعْرَبُ وَالْمَبْنِي
BAB MU’RAB DAN MABNIوَالاسْمُ مِنْهُ مُعْرَبٌ وَمَبْنِي ¤ لِشَبَـــهٍ مِنَ الْحُــرُوْفِ مُدْنِي
Diantaranya Kalimat Isim ada yang Mu’rab, dan ada juga yang Mabni karena keserupaan dengan kalimah Huruf secara mendekati.
Bait ini menerangkan bahwa kalimah isim terbagi menjadi:
- Isim Mu’rob: yaitu Isim yang selamat dari keserupaan dengan Kalimat Huruf.
- Isim Mabni: yaitu Isim yang dekatnya keserupaan dengan kalimat huruf.
Menurut pendapat Kyai Mushannif bahwa
yang menjadi illat kemabnian Kalimat Isim dirumuskan menjadi “Serupa
Kalimat Huruf” yang akan dijelaskan bagian-bagiannya pada dua bait
berikutnya. Rumusan Mushannif ini sejalan dengan pendapat Mazhab Nahwu
lain seperti Imam Abu Ali al-Farisi, juga Imam Sibawaih, bahwa Illat
kemabnian kalimat Isim semuanya dikembalikan kepada “Serupa kalimat
Huruf”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar